Tim basket putra Universitas Islam Indonesia (UII) raih poin sempurna setelah kalahkan tim Universitas Gadjah Mada (UGM) pada laga terakhir penyisihan pool B LIMA Basketball Cental Java and Yogyakarta Conference – Yogyakarta Subconference yang dihelat di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta (1/12). Pada laga ini, tim UII keluar sebagai pemenang setelah taklukkan tim UGM dengan skor akhir 85-54.
Pelatih tim basket UII, Pandu Hendrato, kembali menurunkan lima pemain intinya di awal laga yakni Dean Dewanto (0), Agi (6) (c), Fariz Emerald (16), Chaidir Pangestu (19) dan Winata Eryunda (32). Sementara starting five UGM diperkuat oleh Kevin Lensun (7), Herlambang (8), Hernando Arci (10), Daniel (15) dan Ichsan (c).
Sama-sama belum mengalami kekelahan di dua laga sebelumnya membuat jalanya pertandingan di awal lagi berjalan dengan tempo tinggi. Tim UGM yang mengenakan kostum hitam-hitam mampu membuka keunggulan terlebih dahulu. Namun tim UII yang bertindak sebagai tuan rumah berhasil bangkit dan mengimbangi skor UGM. Hingga akhir kuarter pertama, skor imbang 15-15 masih tetap bertahan.
Memasuki kuarter kedua, tim UII yang di dukung langsung ratusan supporternya mampu bermain lebih menyerang. Hasilnya, anak asuh coach Pandu mampu unggul di kuarter kedua ini dengan skor akhir 38-29.
Pada kuarter ketiga ini, tim UGM yang kalah lima bola dari tim UII mencoba keluar dari tekanan. Namun, usaha dari Ichsan dan kawan-kawan belum mampu menambah pundi-pundi poin tim UGM. Alhasil, tim UGM harus kembali menerima keunggulan tim UII pada kuarter ketiga ini dengan skor 68-43. Unggul 15 poin, tim UII terus mendominasi pada kuarter keempat ini. Hingga akhirnya, Agi dan kawan-kawan berhasil menyudahi pertandingan dengan kemenangan 85-54.
Pemain tim UII, Dean Dewanto (0), tampil apik pada laga ini dengan berhasil mencetak 22 poin, 3 rebounds dan 9 assist. Tak hanya Dean, sang kapten, Agi (6) juga mampu tampil baik dengan mencetak 16 poin, 6 rebounds dan 3 assists.
“Ya, saya merasa senang akan kemenangan ini, walaupun saya masih melihat adanya kekurangan dari tim terutama dari segi defense. Hal ini terlihat pada awal kuarter pertama di mana kami harus tertinggal terlebih dahulu,” ujar coach Pandu.
“Setelah ini saya akan mengevaluasi tim untuk pertandingan melawan tim UNY di laga semi final,” tambahnya.
Sementara itu, kekalahan perdana tim UGM dinilai coach kartika Karena faktor mental dari para pemain.
“Secara keseluruhan saya menilai permainan tim kami berjalan dengan baik, hanya saja faktor mental yang membuat mereka sering melakukan kesalahan,” ujarnya.
Pada pertandingan semi final LIMA Basketball Kaskus Central Java and Yogayakarta Conference –Yogyakarta Subconference, tim UII akan berhadapan dengan tim Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yang lolos sebagai runner-up pool A. Sementara tim UGM akan berhadapan dengan UAJY, juara pool A. kedua pertandingan tersebut akan kembali dihelat di GOR Ki Bagoes Hadikoesoemo, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, Rabu (2/12)