JNE BANDUNG UTAMA KALAHKAN BIMASAKTI NIKO STEEL MALANG

JNE Bandung Utama berhasil bangkit dari mimpi buruknya. Paska kekalahan telak kemarin atas Pelita Jaya Energi Mega Persada 62-14, pada pertandingan sore tadi, anak asuh pelatih Ocky Tamtelahitu akhirnya meraih kemenangan atas lawannya Bimasakti Niko Steel Malang 46-38, di pertandingan penyisihan preseason grup C.

Power Foward Bandung Utama Luke Martinus

Tuan rumah Bandung Utama bermain dengan penuh determinasi yang tinggi di hadapan para suporter setianya di C’tra Arena.

Kuarter pertama power foward Bandung Utama, Luke Martinus bermain dengan penuh tenaga, khususnya di area lini pertahanan Bima Sakti. Hasilnya beberapa kali ia mendulang angka, total 9 poin yang ia cetak di kuarter ini dan membuat klub kebanggan warga Bandung unggul sementara atas lawannya 15 -7.

Surliyadin Bandung Utama

Bimasakti mencoba bangkit di kuarter selanjutnya. Setelah tertinggal dibabak pertama dengan skor 24-17, Oei A Kiat mencoba memaksimalkan strategi timnya dengan memaksimalkan kapten tim mereka, Yanuar Priasmono. Tanpa canggung aksinya memberikan perlawanan bagi Bandung Utama. 8 poin yang ia cetak di kuarter ketiga memperkecil ketertinggal timnya hanya menjadi satu setengah bola saja (34-31).

Namun sayangnya pada kuarter akhir Bimasakti tidak mampu melawan agresifitas dari Bandung Utama. Pembedanya adalah saat para pemain Bandung Utama selalu berhasil memenangkan bola rebound baik saat menyerang dan bertahan.

Total 46 rebound yang berhasil diciptakan oleh pemain JNE, berbanding 29 yang diraih lawannya secara keseluruhan, membuat JNE Bandung Utama akhirnya mampu memenangkan pertandingan kali ini 46-38.

Pemain tuan rumah, Luke Martinus berhasil memimpin perolehan angka secara keseluruhan bagi timnya 14 poin.

Sedangkan dari kubu Bimasakti Niko Steel Malang, tiga pemain mencetak angka yang sama 8 poin, yakni Alan Asdi (SG), Freddy (C) dan kapten tim Yanuar.

“ Meski menang, performa JNE Bandung Utama masih belum sesuai dengan apa yang saya harapkan. Tim ini harus start dan “mereset” semuanya dari awal untuk memulai kompetisi reguler nanti,” ungkap Ocky Tamtelahitu.

Bagi Bimasakti, kekalahan ini merupakan modal berharga untuk memperbaiki kekurangan timnya kedepan.

“ Yah kami kurang berusaha untuk menggangu konsentrasi pemain lawan dan berusaha untuk menguasai rebound. Tapi ini menjadi modal berharga kami untuk memperbaiki pekerjaan rumah tim saya kedepan,” cetus Oei Akiat pelatih Bimasakti selepas pertandingan kepada awak media.

JNE Bandung Utama v Bimasakti Niko Steel Malang (Q1 15-7,Q2 24-17,Q3 34-31,Q4 46-38)

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s