Kemenangan dramatis diraih oleh tim Satya Wacana Salatiga pada laga perdana preseason Indonesian Basketball League (IBL) 2015.

Berhadapan dengan Bimasakti Nikko Steel Malang, tim besutan pelatih Efri Meldi itu menang dengan skor tipis 66-65 dalam laga yang digelar pada hari Selasa (24/11/2015) di C’Tra Arena, Bandung.

Kapten tim Respati Ragil Pamungkas menjadi bintang kemenangan Satya Wacana dengan torehan 24 poin. Performa Ragil yang mencetak enam lemparan three-point pada pertandingan ini juga didukung oleh performa apik rekan-rekanya dilapangan.

Tercatat torehan14 rebound disumbangkan bigman Satya Wacana Firman Nugroho dan juga andil 9 assists dari point guard SWA Budi Sucipto.

Di kubu Bimasakti, Barra Sugianto menjadi pencetak angka terbanyak dengan raihan 17 poin, sayangnya performa apik yang ia tampilkan belum mampu memngangkat Bima Sakti untuk memenangkan pertandingan ini.

Keseimbangan Satya Wacana sempat terganggu di pertengahan kuarter kedua pasca cederanya guard Andre Adrianno. Namun, penampilan gemilang yang ditunjukkan oleh Ragil lewat beberapa lemparan three point mampu menjaga performa tim.

Kejar-kejaran angka terjadi dengan ketat terutama di paruh kedua. Di kuarter ke-4 saja terjadi 14 kali lead changes. Bahkan pertandingan nyaris dilanjutkan ke babak overtime jika saja lemparan terakhir dari M. Alan As’adi saat buzzer berbunyi menghasilkan three point. Sayang, keberuntungan tidak memihak Bimasakti karena tembakan dari Alan dinilai wasit sebagai tembakan dua poin dan Satya Wacana Salatiga akhirnya unggul tipis 66-65.

“Pertandingan hari ini sangat seru dan menegangkan. Kuncinya ada di Ragil karena para pemain lawan hanya berfokus kepada dia, sehingga pemain lain banyak mendapat yang bebas dan mendapatkan kesempatan,” kata coach Efri Meldi selepas pertandingan, “Terima kasih Starting5, kami menang berkat (data statistik) shot area yang kami terima di half time. Saya paksa Bimasakti untuk menembak di area yang paling buruk persentasenya.”

Menanggapi kekalahan timnya, pelatih Bima Sakti Nikkosteel Oei A Kiat, menilai bahwa para pemainnya masih banyak melakukan kesalahan dilapangan.

“Kami banyak melakukan turnovers dan kalah rebound. Untungnya ini masih ajang pemanasan, saya akan benahi lagi kekurangan tim saya,” ujarnya.

Kemenangan ini menjadi modal bagi Satya Wacana yang menghuni pool C untuk menghadapi pertandingan selanjutnya melawan JNE Bandung Utama pada hari Kamis (26/11). Sedangkan, Bimasakti akan bertemu dengan JNE Bandung Utama pada hari Rabu (25/11).