“Take over Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta, gabungkan 5 pemain asal Bali dan 7 pemain Tomang Sakti”
Gairah olahraga di Pulau Dewata kini semakin hidup dan menggeliat lagi. Setelah sebelumnya kehadiran klub bola Bali United, kini pecinta olahraga Bali khususnya cabang basket, patut berbangga diri atas ikut sertanya klub PB Merpati dikancah kompetisi bola basket putri tertinggi di tanah air, yakni Women’s Indonesian Basketball League (WIBL) musim 2015 – 2016.
Kepastian tersebut secara resmi di rilis hari ini, setelah Merpati Bali melakukan penandatanganan MOU “take over” dengan klub Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta, yang pernah merasakan dua gelar juara dibagian putri (musim kompetisi WNBL 2013 dan 2014).
Mengarungi musim pertamanya nanti, klub yang bermarkas dikawasan Ubung Kaja, Denpasar Bali tersebut, akan menggunakan nama Tomang Sakti Merpati Bali, sesuai dengan aturan kontrak yang berlaku di tahun pertama, dimana dijelaskan rumusan penyebutan nama klub awal tetap menjadi hak Tomang Sakti, baru dimusim berikutnya Merpati Bali secara resmi dapat menggunakan nama klub mereka secara utuh.

Proses ini didasari atas dua pertimbangan yang saling terkait, dimana Hasan Gozali yang kini menjabat Komisioner Liga, juga merupakan pemilik klub Tomang Sakti Jakarta, merasa akan adanya konflik interest jika ia masih memiliki tim Tomang Sakti yang akan bermain di WIBL musim ini.
Dilain pihak, Merpati Bali mempunyai tujuan mulia yakni ingin memajukan perkembangan bola basket Provinsi Bali, khususnya di sektor putri dan ingin berlaga di kompetisi WIBL musim 2015/2016, selain tentunya kesamaan visi dan misi yang sama diantara kedua belah pihak.

“Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepedulian Merpati Bali yang berkomitmen memajukan bola basket didaaerahnya khususnya tim basket putri mereka. Ini merupakan komitmen saya untuk mencegah konflik kepentingan selaku Komisioner IBL & WIBL. Pertimbangan lainnya adalah visi kami yang selaras,” Ujar Hasan Gozali.
Lebih lanjut dijelaskannya lagi, bahwa kesepakatan yang tertuang didalam kontrak yang telah disepakati kedua belah pihak, juga mengikutsertakan staf pelatih dan 7 pemain Tomang Sakti yang nantinya akan digabungkan dengan 4 pemain klub Merpati. Tidak lupa pula iapun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran staf pelatih dan pemain Tomang Sakti atas segala perjuangan mereka.

“ Tidak mudah mengambil keputusan ini. Tapi semuanya adalah demi komitmen saya dan teman-teman di Starting 5 Sports Entertainment selaku penyelenggara jalannnya liga, yang ingin memajukan olahraga di Indonesia, salah satunya basket lewat kompetisi IBL & WIBL. Dan agar itu tercapai butuh dukungan kemitraan dari para stakeholder basket ditanah air dan tentunya sponsor,” imbuhnya.
Bagi PB Merpati Bali, berlaganya mereka di WIBL tahun ini disambut positif dan mereka siap berkomitmen memajukan pembinaan bola basket di Provinsi Bali, sekaligus konsisten mengikuti kompetisi WIBL untuk 5 tahun kedepan.
“ Bali harus mendukung adanya liga ini. Karena kami berharap nantinya pembinaan bola basket di Bali khususnya putri akan terus berkesinambungan. Karena biasanya setelah tamat sma mereka sudah tidak akftif bermain lagi. Misi kami yang juga tidak kalah penting lainnya adalah memberikan wadah bagi pemain putri Bali yang ingin terjun ke profesional dan diharapkan dari masing-masing kabupaten yang ada didaerah kami akan berlomba-lomba membina pemainnya khususnya disektor putri,” kata Deddy Setiawan selaku binpres di PB Merpati Bali.
Bahkan dengan penuh rasa optimis Deddy meyakini, Tomang Sakti Merpati Bali dapat berbicara banyak dimusim pertamanya, bahkan langsung menargetkan Finalis sebagai acuan target manajemen yang diamanatkan kepadanya.
“ Yah kami ingin Finalis dimusim ini. Kami tidak jemawa karena kerangka tim ini sebagian besar sudah memiliki mental juara dan staff pelatihnya juga masih sama yakni dilatih oleh Raoul Miguel Hadinata dan asistennya Mufli Farhan. Belum lagi, 7 pemain Tomang Sakti lainnya juga sebagian merupakan langganan timnas putri. Mereka akan dipadukan dengan pemain potensial kami, seperti Fitria Ramadhani Madjid, Jasmin Diana Aoijs, Kadek Rima Anggen Suari, Dewa Ayu Made Sriatha Kusuma Dewi, yang akan dilatih secara intensif oleh pelatih kami yang tidak asing di bola basket Indonesia yakni Risdianto Roeslan,” ucapnya.
Menyambut musim WIBL yang akan digelar Januari 2016 mendatang, Tomang Sakti Merpati Bali akan melakukan pemusatan latihan di dua kota yakni Jakarta dan Bali. Dimana 7 pemain asal Tomang Sakti akan tetap melaksanakan latihan di Jakarta bersama pelatih Raoul Miguel Hadinoto. Sementara PB Merpati akan mengasah kemampuan para pemainnya dengan sang arsitek tim, yakni Risdianto Roeslan atau yang biasanya dipanggil dengan nama Cak Risdi, yang pernah membawa tim Satria Muda Jakarta 3 kali juara dikompetisi IBL tahun 2004, 2007, 2008 (sebagai asisten pelatih) dan saat menjadi pelatih kepala tim CLS Knight Surabaya saat di Pre Season 2010.
“ Tidak ada masalah dalam hal ini, karena kedua pelatih tersebut memiliki jam terbang yang tinggi dan sudah sudah ada CV juara dalam karir kepelatihannya. Mereka sudah menyusun program kerja dan para pemain semua akan berkumpul dan berlatih bersama H-14 bisa di Jakarta atau di Bali, ” pungkas Deddy.